Demam berdarah atau lebih tepatnya
disebut Demam Berdarah Dengue adalah penyakit infeksi yang sangat
berbahaya bila tidak segera mendapat penanganan dan pengobatan karena
bisa menyebabkan kematian dalam waktu yang relatif sangat singkat. Sebuah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti
dan Aedes albopictus, yang mana menyebabkan gangguan pada pembuluh
darah kapiler dan pada sistem pembekuan darah, sehingga mengakibatkan
perdarahan-perdarahan. Bila
jaman dahulu penyakit demam berdarah ini hanya menyerang balita dan
anak-anak, tidak demikian halnya dengan saat ini. Sekarang penyakit
demam berdarah bisa menyerang semua umur, baik anak- anak maupun dewasa.
Penyakit demam berdarah disebabkan oleh virus dengue yang tergolong
sebagai sejenis virus arbovirus yang masuk ke dalam tubuh manusia
melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypty betina. Penyakit demam berdarah
tidak menular melalui kontak manusia melainkan menular melalui gigitan
nyamuk Aedes Aegypti betina. Nyamuk jenis ini menyimpan virus dengue di
dalam telurnya yang selanjutnya virus tersebut bisa ditularkan ke orang
melalui gigitannya.
MENCEGAH PENYAKIT DEMAM BERDARAH
Karena penyakit demam berdarah ini
disebarkan oleh nyamuk, maka hal terpenting yang harus kita lakukan
untuk mencegah penyakit demam berdarah adalah dengan memberantas sarang
nyamuk. Jenis nyamuk Aedes Aegypti ini bersarang di air bersih, seperti
air minum burung, air di bak mandi, dll. Pemberian Abate sangat
diharuskan bagi wilayah yang banyak terdapat air menggenang. Menggunakan
obat nyamuk / lotion anti nyamuk juga disarankan terlebih saat kita
berada di luar rumah. Menguras : Menguras tempat penampungan air
secara rutin, seperti bak mandi dan kolam. Sebab bisa mengurangi
perkembangbiakan dari nyamuk itu sendiri. Atau memasukan beberapa ikan
kecil kedalam bak mandi atau kolam. Sebab ikan akan memakan jentik
nyamuk. Menutup : Menutup tempat-tempat penampungan
air. Jika setelah melakukan aktivitas yang berhubungan dengan tempat air
sebaiknya anda menutupnya agar nyamuk tidak bisa meletakan telurnya
kedalam tempat penampungan air. Sebab nyamuk demam berdarah sangat
menyukai air yang bening. Mengubur: Kuburlah barang – barang yang tidak terpakai yang dapat memungkinkan terjadinya genangan ai Selain itu, menjaga kebersihan lingkungan juga
wajib dilakukan selain untuk menghindari menyakit demam berdarah juga
untuk menghindari penyakit-penyakit yang lain.
GEJALA DEMAM BERDARAH
Grafik gejala demam berdarah mirip dengan
pelana kuda. Biasanya demam akan mereda sendiri setelah hari kelima
sampai dengan hari ketujuh. Ada kemungkinan setelah demam reda akan
disertai dengan tandak gangguan sirkulasi sehingga perlu untuk terus
mengamati denyut nadi, tensi darah, suhu, serta pernafasan. Sebagai
patokan, denyut nadi normal sekitar 72/menit, cukup kuat dan teratur,
tensi darah 120/80 mmHG, suhu tubuh 37 derajat celcius, serta pernafasan
16-20 kali/menit. Pada gejala demam berdarah, denyut nadi terasa cepat
dan melemah, tensi darah menurun, suhu tubuh juga menurun, anggota badan
teraba dingin serta pernafasan terlihat memburu.
MENGOBATI DEMAM BERDARAH
Pada saat terjangkit penyakit demam
berdarah ini jumlah trombosit dalam tubuh kita akan menurun dengan
drastis. Oleh karena itu, langkah utama yang harus ditempuh dalam
mengobati penyakit demam berdarah ini adalah menaikkan jumlah trombosit
dalam tubuh. Beberapa obat tradisonal dipercaya bisa menaikkan jumlah
trombosit, diantaranya adalah sari kurma, air rebusan angkak, dll.
Selain itu juga harus dijaga jumlah asupan cairan jangan sampai
mengalami dehidrasi. Apakah setiap penderita demam berdarah harus di
infus? jawabannya, tergantung pada keadaan penderita itu sendiri. Bila
kondisinya masih bagus, masih mampu minum dan makan yang cukup, maka
pemberian infus tidak diperlukan. Namun, dalam kondisi penderita demam
berdarah yang sudah sangat lemas karena jumlah trombosit dalam tubuhnya
sedikit, maka pemberian infus sangat diperlukan. (SEMOGA BERMANFAAT).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar